Angin puting beliung tersebut mengakibatkan hampir separuh atap bangunan sekolah rusak berat, terkelupas, berterbangan dan berserakan
"kejadian siang hari pas hujan, setelah kita periksa sesudah kejadian ternyata atap bangunan banyak yang terkelupas juga berserakan, dan yang bangunan yang terkena puting beliung yaitu 9 ruang kelas , masjid, ruang lab fisika, ruang kantor, garasi dan bagian kanopi antar kelas" terang Ade Hendra G, S.E saat dikonfirmasi WBO, selaku Waksek Sarpras, Senin (18/3/2024).
"dan jika dihitung kerusakan tersebut kurang lebih mencapai 300 sampai 400 jutaan karena itu hanya bagian atap saja" ungkapnya.
ditambahkan Deri Aldina, SE.M.Pd. selaku Kepala Sekolah yang merasa bersyukur tragedi angin puting beliung tersebut terjadi saat sekolah libur.
"Alhamdulillah pas kejadian itu waktu hari libur, sehingga tidak menghawatirkan dan tidak ada korban yang menimpa mengenai siswa atau para guru di sekolah ini" sambung Deri Aldina.
Selaku Kepala Sekolah, lanjut Deri, ia mengucapkan banyak terima kasih kepada para pihak yang sudah datang melihat kondisi yang ada atas tragedi tersebut.
"saya juga sangat berterima kasih kepada Ibu KCD yaitu Bu Dedeh, pihak muspika Carita, BPBD Pandeglang juga pihak pengawas yang sudah datang untuk melihat kondisi yang ada, semoga bisa membantu menjadi jembatan untuk perbaikan sekolah ini yang rusak parah bagian atapnya terkena angin puting beliung" harapnya.
Neli Foritarlianan selaku pengawas yang datang untuk memeriksa kondisi juga berharap adanya tindakan cepat dari pihak pemerintah provinsi Banten.
"akibat kejadian ini harus segera diperbaiki dan bersifat tanggap cepat tanggap darurat, karena kondisinya atap pada rusak, sementara cuaca hujan dan mengingat anak didik sekolah juga harus terfasilitasi dengan baik pendidikannya, saya berharap pihak Dinas atau Pemerintah Provinsi Banten khususnya bisa tanggap cepat menangani kejadian musibah ini" pungkasnya.
Autor: M. Nurdiana
0 Komentar untuk "SMAN 15 Pandeglang kena puting beliung, atap sekolah banyak yang rusak"