Oknum Aktivis Diduga Lecehkan Tugas Wartawan Saat Liputan di Gedung DPRD

Print Friendly and PDF



SuaraPeradilanNews.Net

Pandeglang -  Seorang Pendemo di Kabupaten Pandeglang membuat pernyataan kontroversial dengan menyebut bahwa wartawan tidak memiliki fungsi.


“Percuma audiensi sama wartawan, gak ada pungsinya,” ujar salah satu pendemo dengan nada tinggi. Selasa (2/9/25).


Diketahui Insiden tersebut bermula ketika pendemo mencoba menyampaikan aspirasi, namun justru salah satu pendemo melontarkan kata-kata yang tidak pantas kepada wartawan.


Menurut Erland Felany Fazry, Ketua DPW Perpam Provinsi Banten, wartawan memiliki peran penting dalam masyarakat sebagai penyampai informasi dan berita. “Wartawan adalah satu dari sekian banyak profesi di bidang jurnalistik yang erat kaitannya dengan proses penulisan berita. Tanpa kehadiran sosok wartawan, manusia tidak akan bisa mengetahui peristiwa atau informasi penting lainnya,” Kata Erland Felany Fazry, Ketua DPW Perpam Banten.


Oleh karena itu, sangat penting bagi oknum prndemo untuk tidak merendahkan profesi wartawan atau membuat pernyataan yang tidak konstruktif. Dengan saling menghormati dan bekerja sama, aktivis dan wartawan dapat lebih efektif dalam menyampaikan aspirasi masyarakat dan mengawal proses demokrasi.


“Adab oknum pendemo harus dijaga agar tidak menimbulkan kesalahpahaman atau konflik dengan pihak lain, termasuk wartawan. Dengan menjaga adab, oknum pendemo dapat menyampaikan aspirasi masyarakat dengan lebih efektif dan membangun hubungan yang harmonis dengan berbagai pihak.” Ujarnya.


Dengan demikian, pernyataan oknum pendemo yang merendahkan peran wartawan diharapkan tidak menjadi pandangan umum dan dapat diluruskan dengan pemahaman yang lebih baik tentang peran penting wartawan dalam masyarakat.

0 Komentar untuk "Oknum Aktivis Diduga Lecehkan Tugas Wartawan Saat Liputan di Gedung DPRD"

Back To Top