Pandeglang,-- Kegiatan pengembangan dan pengelolaan sistem irigasi primer dan sekunder pada daerah irigasi yang luasnya 1000 Ha-3000 Ha dan daerah irigasi lintas daerah kabupaten kota, Pekerjaan kontruksi rehabilitasi jaringan irigasi DI Cisangu Atas yang berlokasi di Desa pasir jaksa kecamatan keroncong kabupaten Pandeglang provinsi Banten dengan Nilai kontrak Rp.3.839.993.500-, (Tiga Miliar delapan ratus tiga puluh sembilan juta, sembilan ratus sembilan puluh tiga ribu Lima ratus rupiah) Dengan No kontrak 611/sp.29.1.1/sda-dpupr/2023. sumber dana APBD provinsi Banten dengan Penyedia jasa PT.Satria Jaya Laksana,dengan konsultan pengawas PT.Parindo Raya Enginering diduga kuat dalam pelaksanaan pekerjaan tidak sesuai kontruksi irigasi dan melalaikan K3.

Pasalnya saat awak media ini turun langsung kelokasi pekerjaan,hasil pantauan awak media terlihat dalam pengerjaannya, saat peletakan batu pondasi awal diduga kuat tidak adanya amparan pasir dan adukan semen terlebih dahulu hanya batu yang langsung diletakkan di tanah dan atasnya baru di berikan adukan semen,dan terlihat para pekerjanya tidak memakai K3 serta mirisnya lagi titik lokasi pekerjaan terlihat masih digenangi air tidak dikeringkan secara maksimal.
K3 (Kesehatan Dan Keselamatan kerja) atau Alat Pelindung diri (APD) merupakan upaya untuk menciptakan lingkungan kerja yang sehat Dan aman,sehingga dapat mengurangi probabilitas kecelakaan kerja, penyakit akibat kelalaian yang mengakibatkan Demotivasi dan defisiensi produktivitas kerja,dan K3 sendiri sudah diatur oleh Undang Undang (UU) No 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan Kerja, Permenaker No 5 Tahun 1996 Tentang Sistem Manajemen Keselamatan Kerja dan Permenaker No 4 tahun 1987 Tentang panitia Pembina Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (P2K3).

Salah satu pekerja inisial (NO) yang diduga pihak pelaksana atau kepercayaan dari pihak perusahaan pelaksana mengatakan kepada awak media ini," Kalo untuk papan informasi adanya di ujung jauh pak dan ini bosnya ini dari serang kalo perusahaan ini perusahaan Pandeglang ucapnya, serta kalo untuk amparan dasar itu mungkin kuli pekerjanya lagi tanggung maka batu disusun terlebih dahulu,kalo untuk air sama tanggung juga karena sudah sore sayang bensin ucapnya.
Umaedi," selaku salah satu aktivis Pandeglang mengatakan." Sungguh sangat menyayangkan dengan anggaran yang begitu besar tapi diduga dikerjakan oleh pihak pelaksana terkesan asal jadi, gimana mau bertahan kekuatan pekerjaan tersebut minimal 5 tahun dan diduga kuat ini pihak pelaksana terkesan hanya meraup keuntungan semata tanpa memikirkan kualitas dan kuantitasnya jadi diduga jelas pihak pemerintah dan pihak penerima manfaat yaitu masyarakat sudah jelas dirugikan ucapnya.
Lanjut Umaedi mengatakan."meminta tegas kepada pihak Dinas terkait untuk kroscek kelapangan dan kemana saja konsultan pengawas selama ini,karena saya sudah menghubungi konsultan pengawas inisial (T) via pesan WhatsApp di no 0857-0949-**** sama sekali tidak di balas alias diacuhkan atau bungkam,gimana Tufoksi dia sebagai konsultan pengawas tegasnya.
Sampai berita ini diterbitkan pihak Dinas terkait belum bisa dihubungi untuk dikonfirmasi.
Autor; Raeynold.
0 Komentar untuk "Kontruksi Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cisangu Atas,yang Dikerjakan Oleh PT Satria Jaya Laksana Diduga ASJAD Dan Melalaikan K3."