Cilegon - Suaraperadilannews.net pengerjaan reservasi jalan raya grogol- cilegon ,persis nya di depan kampus Untirta di duga terkesan asal pengerjaan nya.
Kamis (19/01/2023).
Organisasi kemasyarakatan (ormas) BPPKB melakukan monitoring control,melihat sebuah proyek pengerjaan jalan yang berada di depan kampus Untirta jalan raya merak-cilegon, dalam progres pekerjaan tersebut di dapati adanya dugaan dan kejanggalan-kejanggalan dalam melakukan pekerjaan,seperti adukan semen pada sepatu tanah tidak ada, tidak menggunakan pasir melainkan menggunakan tanah, tidak adanya papan nama kegiatan di lokasi .tidak ada nya rambu-rambu jalan yang terpasang,tidak ada pemberdayaan warga sekitar ,serta tidak adanya papan proyek sebagai informasi publik.
suhemi selaku ketua ormas (BPPKB) Banten DPC kota cilegon, mengatakan atas dugaan di atas seharusnya ada sanksi keras terhadap pelaku pelaksanaan proyek tersebut.
"Selanjut nya ketua H suhemi, menegaskan bahwa saya akan mengawalnya proses praperadilan secara perdata maupun pidana secara ketat bersama fram law prabu,' tuturnya.
"Saya meminta pihak APH dan Kejari kota agar memanggil dan memeriksa para pelaku yang terlibat,
diduga lemah pengawasan dan tidak sesuai dengan spesifikasi di tambah lagi pemasangan pembatasan tidak di kasi pondasi kedalaman, kedalaman tanah tersebut hanya numpang saja, yang di kuatir kan kendaraan bermotor sangat berbahaya bisa menyebabkan kecelakaan lalu-lintas. kata H suhemi.
Joyo slaku wakil 3, (BPPKB) Banten DPC kota Cilegon. sedikit menjelaskan hasil pantauannya di lokasi masih banyak terlihat jelas bahwa para pekerja kurang melengkapi K-3 untuk keselamatan - kesehatan kerja. sesuai yang tertuang dalam pasal 96 UU, jasa kontruksi menyatakan,' setiap penyedia jasa dan/ atau pengguna jasa, yang tidak memenuhi standar keamanannya, dalam penyelengaraan jasa kontruksi dalam pasal 59, ayat 1 dikenai sanksi administratif, pungkasnya.
0 Komentar untuk "Diduga Proyek Pekerjaan jalan Raya Cilegon-Merak Tidak Sesuai Spek,Tekesan Asal-Asalan"